bagaimana kau mencemaskan petang, adikku
sementara pagi belum juga nampak
kita tertegun pada gigir kelam
tibatiba saja kita telah tua.
bagaimana kau bisa mencemaskan petang, adikku
sementara kita hanya diam
membiarkan ranting bunga terbang
tibatiba saja waktu telah tiada.